Kegiatan Membantu Proses Belajar di Madrasah Ibtidaiyah al- Ijtihad pada Kegiatan Pengabdian PGMI Kepada Masyarakat (PPKM) 2023

 


Telah terlaksana kegiatan membantu proses belajar di Madrasah Ibtidaiyah al- Ijtihad pada kegiatan Pengabdian PGMI Kepada Masyarakat (PPKM) 2023. Kegiatan ini dijalankan oleh bidang keagamaan yang bertujuan membantu guru di Madrasah dalam proses belajar-mengajar peserta  didik di MI al- Ijtihad desa Bunglai, Kecamatan Aranio.


Pembelajaran ke Madrasah ini di lakukan secara rutin oleh bidang kegamaan setiap hari dimulai pukul 14:00 WITA s/d 16:30 WITA. Adapun pembagian kelas terbagi menjadi 6 tingkatan kelas dengan masing-masing kelas memiliki guru pengajar yang berbeda. Dan beberapa mata pelajaran di madrasah yang dapat bisa dibantu dalam proses belajar-mengajarnya mengenai Tahfidzul Qur'an, Tajwid, Lughoh, Siroh Nabawiyyah dan kitab keagamaan lainnya.


Kegiataan dimulai pada hari Senin, tepatnya pada tanggal 16 Januari 2023 dengan melakukan Sosialisasi Pendekatan Ke Madrasah Ibtidaiyah Al-Ijtihad untuk menjelaskan mengenai teknis perlombaan Gebyar Anak Sholeh dengan menyerahkan formulir pendaftaran lomba yang nantinya akan diadakan dalam rangkaian Festival Desa Bunglai.


Dilanjutkan pada hari Selasa, 17 Januari 2023 bidang keagamaan kembali lagi ke MI al- Ijtihad untuk lebih memperjelas mengenai syarat-syarat dan ketentuan yang ada di dalam perlombaan Gebyar Anak Sholeh. Serta sebagian kelas sudah ada yang menyerahkan formulir pendaftaran sebagai perwakilan yang mengikuti cabang perlombaan dari Gebyar Anak Sholeh.


Berlanjut pada hari Rabu, 18 Januari 2023. Bidang keagamaan kembali berkujung ke MI al- Ijtihad untuk mengambil kembali formulir pendaftaran yang sudah diserahkan kepada guru pembimbing kelas sekaligus bertemu dengan Guru Muhammad Fadil selaku kepala Madrasah Ibtidaiyah Al-Ijtihad. Disana beliau menyampaikan "Tidak ada masalah mengenai diperkenankannya bidang keagamaan untuk membantui proses belajar-mengajar di ruang lingkup madrasah ini, namun dengan catatan tetap harus berizin terlebih dahulu kepada wali kelasanya masing-masing. Dan metode pembelajaran di madrasah Ibtidaiyah ini berbeda dengan madrasah ibtidaiyah lainnya, madrasah disini menggunakan kurikulum pondok pesantren Darussalam Martapura, yang mana pembelajarannya juga sama yakni menggunakan sebagian dari kitab-kitab kuning yang diajarkan di sana". Ucap guru Fadil selaku kepala madrasah.


Dilanjutkan pada hari Kamis, 19 Januari 2023 bidang keagamaan hadir tepat waktu untuk membantu proses belajar-mengajar di Madrasah. Dengan menggunakan busana muslim yang rapi dan juga menggunakan almameter UIN Antasari Banjarmasin beserta lanyard.

Adapun pembagian anggota bidang keagamaan untuk memasuki kelas-kelas dan membantu mengajar di Madrasah Al-Ijtihad diantarannya :

- Kelas 1 oleh Nur Aida dan Hermina

- Kelas 2 oleh Muhammad Rayyan Fadhilah dan Muhammad Rizky

- Kelas 3 oleh Pia dan Nur Syafa'at Larasati

- Kelas 4 & 5 oleh Nuur Mahmudah dan Faisal Munadi

- Kelas 6 oleh Nor Annisa dan Nanda Wahyuningrum

Membantu proses belajar-mengajar di MI al-Ijtihad menjadi kegiatan rutinitas dan kegiatan utama dari bidang keagamaan dan terus dilaksanakan hingga berakhirnya kegiatan tersebut. Hingga pada hari  Minggu, 22 Januari 2023 menjadi hari terakhir untuk mengajar di MI al-Ijtihad. Di hari itu dilaksanakan sayonara perpisahan sekaligus penyerahan papan plang kaligrafi yang bertuliskan "Madrasah Ibtidaiyah Al-Ijtihad" sebagai kenang-kenangan yang merupakan hasil kolaborasi dari HMJ PGMI bersama dengan organisasi kampus yaitu SSLK Al-Banjary. 

Selain kenang-kenangan untuk MI, pada PPKM 2023 ini juga ada pemasangan plang untuk dermaga desa Bunglai yang telah dipasang pada Selasa, 17 Januari 2023.

Kenang-kenangan diterima oleh perwakilan dari beberapa guru-guru MI dan juga guru besar di MI yakni guru Ahmad Syarbani dengan dilanjutkan dengan sesi foto bersama di halaman Madrasah.

Posting Komentar

0 Komentar